Latest News

Menggunjing Jin ( Jin Wag )


MENGGUNJING JIN

Ketika Ujian Kompetensi kejuruan usai, kami berbincang-bincang dengan beberapa guru  sambil mengemasi peralatan ujian. Ada Pak Engki, Bu Ega, Bu Ris dan Pak Rin serta saya yang sering dipanggil Pak Oni.
“ Kita kini harus banyak kenal dengan Si Ikhsan.” Kata saya membelah ketenangan.
“ Apa itu Si Ikhsan Pak Oni.” Tanya Pak Engki.
“ SI Ikhsan artinya Sikap Ikhlas, Sabar dan Narimo (menerima apa adanya)” Jawab saya.
“ Benar Pak Oni,” Sahut Bu Ega” lantaran godaan kita tidak hanya dari insan namun juga dari golongan jin dan syaiton.”
“Apa bisa golongan jin dan syaiton menjangkau insan ? “ tanya Pak Rin.
“ Ya bisa saja, tentu saja jin atau syaiton yang mempunyai ilmu tinggi yang bisa menjangkau jasat kita, lantaran intinya insan yaitu makhluk yang mulia , lebih mulia dari mereka.” Jawab saya.
“ Ya benar Pak Oni, lantaran saya pernah pada suatu saat merasa ada bayangan tertentu menyerupai makhluk asing yang lewat. “ lanjut Bu Ega.
“ Apa ujudnya Bu ?” tanya saya.
”Bayangan hitam sekelebat atau sekilas. Ini juga terjadi saat Ibu saya hendak dipanggil Yang Kuasa, saya merasa ada yang mengucap salam kepadaku dan suaranya persis bunyi ibuku, perasaan saya sudah merasa tidak yummy , maksud hati saya hendak segara menjenguk ibu yang sedang sakit dan  berada sekian puluh kilometer dari rumah , namun lantaran tidak ada kesempatan saya hanya berdoa semoga tidak ada apa-apa. Namun ternyata benar bahwa ibuku dipanggil Yang Kuasa yang waktunya hampir bersamaan dengan saat ada bunyi salam kepadaku. Bukankah itu firasat pak Oni?”
“Ya, Insya Alloh itu benar lantaran kita ada ikatan emosional dengan keluarga, ada kontak batin . Ibu Ega termasuk mempunyai kemampuan yang lebih sehingga Ibunda yang hendak berpamitan sanggup menjangkau Bu Ega.”
“ Apa mungkin bisa demikian Pak Oni ?’ Sela Pak Engki ingin tahu .
” Ya mungkin itu golongan Jin yang selalu mengikuti Ibunda Bu Ega lantaran pada hakekatnya golongan jin dan syetan tidak bisa mati padahal beliau terus berkembang biak. Inilah yang harus kita waspadai semoga tidak merontokkan iman kita” jawab saya.
“Saya pernah punya pengalaman spiritual Pak,” Sela bu Ega,” saat saya akan mengalami kecelakaan saya merasa ada makhluk kecil cukup banyak menggoyang-goyang sepeda motor saya , padahal saya masih dalam keadaan mengendarai kendaraan sehingga saya menjadi grogi dan jatuh- terjadilah kecelakaan.”
“ Itulah sebabnya Bu, kata para ustadz dan Kiyai saat kita akan melaksanakan sesuatu harus berdoa dan mohon kepada Tuhan semoga tidak diganggu syaiton maupun jin. Dalam mengendarai kendaraan juga jangan hingga kosong dan perlu diisi dengan dzikir dan doa.” Sela Pak Rin.
“ Sudah Pak Rin , bahkan setiap akan  melalui tikungan atau jembatan saya selalu membunyikan klakson , kata orang- orang renta untuk minta ijin pada makhluk yang tidak kelihatan. “ balas Bu Ega.
“ Namun jangan hingga beranggapan bahwa kita menjadi selamat lantaran klakson itu Bu, kita mungkin lebih baik mengucap salam pada setiap kawasan yang kita anggap membahayakan, kita mendoakan pada mereka  dan niat kita mohon keselamatan pada Alloh untuk kita sekalian. Ada satu dongeng pengalaman teman saya bahwa keponakannya yang masih batita selalu menangis saat masuk ke dalam rumah. Kemudian dibawa ke seorang kiyai. Beliau menyarankan semoga saat masuk ke rumah mengucapkan salam sekalipun tidak ada orang di dalamnya- ternyata memangf benar batita tersebut tidak menangis. Kaprikornus sekalipun tidak ada  manusia, bisa saja di dalam rumah tersebut banyak penghuni yang tidak kelihatan oleh orang cukup umur namun bisa dirasakan oleh anak kecil yang masih suci.”
“ Ngeri juga ya Pak .” sela Bu Ris.
“ Kita memang sebaiknya mengucap salam saat masuk dalam suatu tempat, siapa tahu makhluk golongan jin yang tidak kelihatan sedang mengadakan rapat di depan pintu, jikalau kita tidak permisi dan kondisi kita sedang kososng/kalut bisa saha mereka jengkel kemudian ngamuk dan menghantam kita kemudian kita menjadi sakit. Sebaliknya jikalau kita selalu mengucap salam saat masuk ruangan dan selalu dalam keadaan suci serta berdzikir, insya Alloh para jin itu akan merasa panas dan menyingkir dengan sendirinya.”
“ Berarti jikalau kita selalu menjaga wudhu dan dalam keadaan suci/terus berdzikir tidak sanggup digona oleh jin ya Pak ? ‘ Tanya Pak Engki.
“ Insya Alloh Pak, ada pendapat bahwa masakan golongan jin yaitu bau- bauan yang tidak sedap maupun yang harum menyengat . Oleh lantaran itu saat kita keluar angin atau buang air , jin akan cepat-cepat mengejar wangi yang merupakan masakan mereka kemudian mengejar sumbernya dan masuk ke dalam badan insan . Begitu pula saat buang air kecil, begitu air keluar maka mereka akan mengejar sumbernya dan segera masuk ke dalam badan insan lewat kanal air. Untuk mengusir mereka dari dalam badan kita harus berwudhu sebelum sholat. Jin biasanya berjalan di atas lutut manusia, maka akan sangat baik jikalau kita saat buang air kecil dengan jongkok lantaran posisi sumber air menjadi di bawah lutut dan jin mempunyai kesulitan untuk masuk melalui kanal air.”
“ Berarti di kamar mandi dan WC merupakan rumah makan mereka ya Pak ?” Tanya pak Rin.
“ Bisa saja mereka melaksanakan kegiatan“nonton bareng’ sambil berpesta bora di sana.  Di samping itu di kawasan tempat yang lembab dan kotor yang tidak pernah dibersihkan mereka juga bisa bersarang atau membangun istana. Karena itu kita perlu hati-hati saat buang air besar maupun kecil;. Jangan hingga buang air kecil di sembarang kawasan . Pilih kawasan yang tertutup dan berdoa dulu sebelum masuk kemudian langkahkan kaki kiri. Sedangkan jikalau buang air besar jangan biasakan meludah sembarangan lantaran dikakhwartirkan nanti mengenai anak jin maupun raja jin atau jin lain  yang sedang menanti makanannya di sana saat kena ludah beliau jengkel kemudian menampar kita alhasil kita sakit gigi. Kaprikornus waspadai jikalau ada orang yang selalu sakit gigi, jangan jangan saat buang air besar selalu meludah sembarangan.” Kata saya setengah bercanda.
Bel sekolah tanda istirahat melalui sura merdu Bu Min  terdengar. Tak terasa acara kami menggunjing in sudah cukup usang . bisa saja para jin mendengar dan melihat acara kami dan tidak berkenan. Terserah toh insan lebih mulia dari pada mereka. Kami segera bergegas ke musholla sekolah lantaran azan dhuhur sudah terdengar. Semoga saat membaca goresan pena ini tak ada jin jahat di sebelah anda.

JIN wag

When the vocational competency exam is over, we talked with several teachers while packing up the test equipment. There Engki Pak, Bu Ega, Mrs. Ris and Mr. Rin and I am often called upon Mr. Oni.
"We now have many familiar with the Si Ikhsan." I said splitting the rest.
"What's The Ikhsan Mr. Oni." Ask Mr. Engki.
"SI Ikhsan Ikhlas means attitude, patience and Narimo (accept whatever they are)" I replied.
"Yes Mr. Oni," replied Mrs. Ega "temptation for us not only of humans but also from among the jinn and syaiton."
"What can syaiton reach groups jin and humans? "Asked Mr. Rin.
"Yes we can, of course genie or syaiton who have high knowledge jasat reach us, because basically humans are noble, more noble than they." I replied.
"Yes Mr. Oni, because I had once upon a time there was a certain image as passing strange creatures. "Said Mrs. Ega.
"What ujudnya Mom?" I asked.
"Black flash or a fleeting shadow. This also happens when my mother was about to call the Almighty, I feel there are say hello to me and my mother's voice sounds exactly, I was feeling uncomfortable, I mean my heart is going to immediately see the mother who is ill and is a few tens of kilometers from home, but because there is no chance I was just praying no nothing. But it is true that my mother called the Almighty which coincided with when there is a voice greeting me. Is not it a hunch pack of Oni? "
"Yes, insha Allah, it is because we have an emotional bond with the family, no inner contact. Mother Ega including having a greater ability to mother who want to reach Mother Ega say goodbye. "
"What may be so Mr Oni?" Mr. Sela Engki want to know.
"Yes, maybe it's class who always follows the mother of Jin Bu group Ega because in essence the jinn and satan can not die while he continued to proliferate. This is what we must be cautious so as not to shed our faith "I replied.
"I've had a spiritual experience, sir," Sela bu Ega, "I'll have an accident when I was there quite a lot of the little creature shook my bike, but I am still in a state to drive so that I become groggy and fall, there was an accident. "
"That is why Mom, said the cleric and Kiyai when we will do something to pray and ask God to not be disturbed syaiton nor jinn. In driving a vehicle also need not be empty and filled with devotions and prayer. "Mr. Sela Rin.
"It is Mr. Rin, even going through a corner or every bridge I always honk the horn, said older people to ask for permission for an invisible creature. "Replied Mrs. Ega.
"But do not assume that we are saved because the horn was Mom, we might better say hello to every place that we think are harmful, we pray for them and our intention to ask Allah for the salvation of us all. There is one story that my friends experience was still a toddler nephew who always cry when it went into the house. Then taken to a chaplain. He suggested that when it went into the house to say hello even if no one in it-it really memangf toddler was not crying. So even if no human being, could have been in the house many of the inhabitants of the invisible by adults but can be felt by a child who is still sacred. "
"Terror is also yes sir." Interrupted Mrs. Ris.
"We really should say hello when entering a place, who knows the creature type of the invisible genie was met at the door, if we are not excused and the conditions we're kososng / saha can upset their nerves and then go ballistic and hit us then we become sick. Conversely, if we always say hello when I entered the room and always in a state of purity and dhikr, Allah willing, the genie that will feel the heat and get out by itself. "
"So if we always keep in a state of ablution and sacred / can not continue dhikr digona by jin yes sir? 'Ask Mr. Engki.
"Allah willing, sir, there is the notion that food is the class of jinn smells fragrant odors and stinging. Therefore when we are out of wind or a bowel movement, the genie will quickly catch the smell of which is the source of their food and catch up and get into the human body. Similarly, when you urinate, so the water out then they will pursue the source and immediately get into the human body through water channels. To expel them from our bodies must perform ablutions before prayer. Jin is usually run on top of a human knee, then it'd be nice if we as a squat to urinate because of the position of the source water to below the knee and the jinn have difficulty to get through the conduit. "
"Then in the bathroom and WC are home to eat them yes sir?" Said Mr. Rin.
"They could do the activity" watching together "while partying bora there. In addition, in damp places and dirty never cleaned they can also nest or build a castle. We therefore need to be careful when small or large bowel;. Not to urinate anywhere. Choose a place that is closed and then pray before entering the left foot step. Whereas when bowel movements do not get used carelessly because dikakhwartirkan later spit on the child and the king jin jin jin or other food that was waiting there when he got upset and slapped spit us the result we toothache. So beware when someone is sick tooth, do not do when the bowel is always indiscriminate spitting. "I said half jokingly.
The school bell marks a break with Mrs Min sura melodious sounds. Imperceptible wag in our activities has been a while. the jinn could hear and see our activities and are not pleased. Anyway it's up man more noble than they. We immediately rushed to the mosque school for azan dhuhur already heard. Hopefully when reading this article there is no evil demon next to you.

0 Response to "Menggunjing Jin ( Jin Wag )"

Total Pageviews