Latest News

Ruang Lingkup Dan Pendekatan Penelitian Ilmu Geografi -Lulusujiansemua.Blogspot.Com - Portal Latihan Soal Un | Uambn Uasbn Unbk

Ruang lingkup ilmu geografi  setrik umum yaitu sama luasnya dengan objek studi yg menjadi kajian dari ilmu geografi , yaitu mencakup semua tanda-tanda geosfer , baik tanda-tanda alam maupun tanda-tanda sosial , serta interaksi antara insan dengan lingkungannya.

Ruang lingkup studi ilmu geografi yaitu:
1. kajian terhadap wilayah (region);
2. Interaksi antara insan dengan lingkungan fisik yg merupakan Keliru satu pecahan dari keanekargaman wilayah;
3. persebaran dan kaitan antara penduduk (manusia) dengan aspek-aspek keruangan dan perjuangan insan untuk memanfaatkannya.

Kenyataan yg ada kini ini , ketiga ruang lingkup ilmu geografi tersebut telah terintegrasi pada suatu analisis wilayah (region). Hal ini dikarenakan lantaran analisis suatu wilayah pada hakikatnya yaitu kajian yg komprehenshif dan terpadu antara unsur-unsur yg ada di wilayah tersebut , ibarat unsur lokasi , fisik , sosial juga interaksi dan interrelasi antarunsur.

Berikut ini , gambar sketsa ruang lingkup studi ilmu geografi

 serta interaksi antara insan dengan lingkungannya Ruang Lingkup dan Pendekatan Penelitian Ilmu Geografi


Pendekatan Penelitian Geografi

Dalam geografi terpadu , para andal geografi tidak hanya memfokuskan kajianya pada objek material , tetapi lebih menekankan pada sudut pandang keilmuannya. Menurut Peter Hagget untuk menemukan masalah geografi , maka dipakai tiga bentuk pendekatan , yaitu pendekatan keruangan , pendekatan ekologi , dan pendekatan kompleks wilayah.

1. Pendekatan Keruangan

Fenoma geografi tidak sama dari wilayah yg satu dengan wilayah yg lain dan mempunyai pola keruangan/spasial tertentu (spatial structure). Tugas para andal geografi yaitu menjawab pertanyaan mengapa pola keruangan dari fenomena geografi tersebut terstruktur ibarat itu , dan gimana terjadinya (spatial process). Berdasarkan perbedaan ini timbul interaksi antarwilayah dalam bentuk adanya pergerakan insan , barang dan jasa. Tema analisis keruangan merupakan ciri utama dari geografi , selain itu , analisis keruangan juga paling berpengaruh kemampuannya untuk melaksanakan perumusan (generalisasi) dalam rangka menyusun teori. Misal , rujukan aktual penggunaan pendekatan keruangan untuk mengkaji antara tingkat kemiringan lereng , jenis tanah , dan vegetasi dengan terjadinya erosi.

Pada Saat ini , data keruangan tersedia dalam format SIG atau format-format yg kompatibel dengan SIG. Untuk bidang/disiplin ilmu lain yg tidak sama dan menghasilkan banyak sekali data spasial , sanggup dipresentasikan hasil-hasil kerjanya (output) dalam bentuk SIG. Analisis keruangan sanggup dijadikan alat komunikasi antar banyak sekali disiplin ilmu , sekaligus merupakan sarana pertukaran data yg efektif. (Edi Prahasta , 2002:8)

2. Pendekatan Ekologi

Analisis ekologi memandang rangkaian fenomena dalam satu kesatuan ruang. Fenomena geografi membentuk suatu rangkaian yg saling berkaitan di dlaam sebuah sistem , dengan insan sebagai unsur utamanya. Memang benar bahwa tanpa insan pun proses alam tetap berlangsung dalam keseimbangan yg serasi. Justru dengan campur tangan insan maka keseimbangan kadang kala menjadi terganggu dan bahkan hingga ke tingkat yg mengkhawatirkan.

Tidak mengherankan bahwa banyak di antara para andal geografi memasukkan analisis ekologi sebagai Keliru satu analisis geografi yg penting di samping analisis geografi lainnya. Analisis ekologi ini banyak dipakai dalam kehidupan insan , antara lain untuk mengkaji siklus hidrologi , siklus abrasi , pengeolaan DAS , serta pengelolaan lingkungan dan sumber daya. Kelemahan analisis ekologi terletak pada kekuatan perumusan yg lebih kecil dibanding dengan analisis keuangan. Sebagai kesudahannya , kekuatan untuk membuahkan teori pun lebih kecil pula dan keunggulannya terletak pada fokus yg lebih besar terhadap masalah lingkungan.

3. Pendekatan Kompleks Wilayah

Analisis kompleks wilayah merupakan perpaduan antara analisis keruangan dan analisis ekologi. Kelemahan analisis kompleks wilayah yaitu kurang jelasnya struktur serta fokus yg berorientasi pada masalah. Keunggulannya terletak pada fungsinya sebagai sintesis yg memungkinkan pemahaman setrik holistik dan komprehensif atas wilayah. Hal ini sangat diharapkan didalam pengelolaan lingkungan dan sumber daya. Pendekatan kompleks wilayah sebagai Keliru satu analisis geografi antara lain dikemukakan oleh Harshorne (1939) , Luckermann (1964) , Broek (1965) , Mitchell (1979) , dan Hagget (1983).

Sumber Maknakel ruang lingkup dan pendekatan penelitian ilmu geografi: Buku Geografi Untuk SMA/MA Kelas X , Pusat Perbukuan , Departemen Pendidikan. 

Berbagai Sumber

0 Response to "Ruang Lingkup Dan Pendekatan Penelitian Ilmu Geografi -Lulusujiansemua.Blogspot.Com - Portal Latihan Soal Un | Uambn Uasbn Unbk"

Total Pageviews